Reporter-Asdar Waris
Majene- Desa Bonde Utara Kecamatan Pamboang resmi menjadi Kampung Tangguh, program yang di gagas Polres Majene untuk mengedukasi masyarakat agar peduli dengan pencegahan penyebaran Covid-19 masyarakat, termasuk lebih taat dan tertib dalam menjalankan protokol kesehatan di lingkungannya ,Kamis(1/4/21).
Bripka supriono s. Bhabinkamtibmas Desa Bonde mengatakan mendukung kebijakan pemerintah dalam menerapkan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Mikro Kampung Tangguh yang diharapkan dapat membantu kerja pemerintah pada masa pandemi.
Bhabinkamtibmas yang merupakan salah satu penghubung di tingkat masyarakat menjadi subjek penggerak bagi warga untuk meningkatkan kedisiplinan kepedulian terhadap upaya pencegahan penyebaran COVID-19.
Baca juga:
- Desa Bonde Utara Membentuk Tim Pendata Sustainable Development Goals (SDGs)
- IYIF dan Yayasan Amaliah Astra Berbagi Paket Makanan Ifthar
- Tak Pernah Merasa Digugat, Lahan 9 Warga Dieksekusi Pengadilan Negeri Poso ?
- Sinergi Dengan Visi Misi Bupati Mukomuko, Diskominfo Akan Bangun Internet Desa
- Kadis Bina Marga Sulteng : Peningkatan Jalan Ruas Tonusu-Pendolo Akan Dilaksanakan Tahun 2022
Selain itu juga untuk mengatasi ketahanan pangan dimasa pandemi, maka dari itu kampung tangguh harus bisa memanfaatkan lahan mati, untuk bisa dijadikan kebun guna menghadapi Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Mikro seperti program pemerintah saat ini atau pembatasan jam kerja.
Desa Bonde Utara ditunjuk sebagai kampung tangguh karena sudah mempunyai embung yg dimanfaatkan menjadi budidaya ikan nila dan lele.
Serta sebagian besar masyarakat berprofesi sebagai nelayan, maka disana mempunyai penampungan ikan.
Komentar